News
Ditreskrimsus Polda Aceh Sukses Gelar Vaksinasi Merdeka, 404 Orang Divaksin dan 38 Gagal
Ditreskrimsus Polda Aceh Kombes Pol Sony Sanjaya dan Wakil Koordinator Vaksinasi Merdeka Saifullah ST di UNIKI, Blang Bladeh Kec. Jeumpa Kab Bireuen |
KABAR ACEH | Bireuen- Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Ditreskrimsus) Polda Aceh dan Polres Bireuen sukses menggelar Vaksinasi Covid-19 bertajuk "Vaksinasi Merdeka" yang berlangsung di Kampus UNIKI, kawasan Blang Bladeh Kecamatan Jeumpa, Bireuen, Rabu (6/10/2021).
Sebanyak 404 peserta vaksinasi yang didominasi mahasiswa, siswa sekolah dan masyarakat sekitar berhasil divaksin dan 38 diantaranya gagal dikarenakan kondisi gangguan kesehatan sesuai hasil skrining dari dokter yang disediakan panitia setempat.
Hal itu dikatakan Ketua Koordinator Vaksinasi Merdeka Kompol Jatmiko melalui Wakil Koordinator, Saifullah, ST kepada kabaraceh.co, (6/10) usai pelaksanaan Vaksinasi oleh Polda Aceh yang bekerja sama dengan Pemerintah Kabupaten Bireuen serta Bank Aceh Syari'ah (BAS), yang turut menyediakan 1000 Sak beras isi 5 kg untuk dibagikan secara gratis kepada warga yang sudah divaksin.
"Vaksinasi Merdeka ini, kami dibantu vaksinator dan petugas medis dari Klinik Polres Bireuen, Tenaga Medis (Nakes) dari 6 Puskesmas dalam Kabupaten Bireuen, yakni Puskesmas Jeumpa, Puskesmas Peulimbang, Puskesmas Kota Juang, Puskesmas Kuala, Puskesmas Juli, Puskesmas Cot Ijue," jelas Saifullah.
Sebelumnya dilokasi yang sama, Direktur Reserse Kriminal Khusus (Dirreskrimsus) Polda Aceh, Kombes Pol Sony Sanjaya, mengatakan, vaksinasi tersebut merupakan serangkaian kegiatan vaksinasi yang di inisiasi Polda Aceh dan jajaran yang bersinergi dengan Pemerintah Kabupaten/ Kota se-Aceh.
"Untuk hari ini, vaksinasi bukan UNIKI saja saja, tapi di setiap jajaran Polres dan Polresta. Pimpinan (Kapolda Aceh- red) menekankan, kegiatan herd imunity (kekebalan kelompok) melalui vaksinasi Covid-19 ini bukan hanya pada Polres saja, juga kepada kami disetiap direktorat, misal hari ini oleh Ditreskrimsus, ditempat kabupaten lain oleh Ditlantas, dan satuan satuan kerja Polda Aceh," ungkap Kombes Sony.
Ia menambahkan, kegiatan vaksinasi sekaligus sosialisasi untuk mengajak masyarakat tidak takut vaksin, dan guna meningkatkan angka persentase jumlah masyarakat yang telah divaksin. Tentunya untuk pencapaian target herd immunity agar kita bebas dan segera keluar dari pandemi covid-19 ini.
"Persentase jumlah penduduk untuk mewujudkan kekebalan kelompok, harus mencapai angka 70%. Makanya kegiatan hari ini kita lakukan vaksinasi sekaligus sosialisasi kepada masyarakat agar tidak takut vaksin.
"Peserta vaksinasi di UNIKI kita targetkan 1000 orang. Kita juga menyiapkan beras 1000 Sak, hasil kerja sama dengan BAS untuk kita berikan secara gratis kepada warga yang sudah divaksin. Ini sebagai bentuk reward kepada yang bersedia melakukan vaksin, juga bentuk dukungan kepada program herd imunity dari pemerintah pusat," terang Dirreskrimsus Polda Aceh. [SR]
Via
News