Rumah Hangus Terbakar, Penghuni Diduga Alami Gangguan Jiwa

Saat dikonfirmasi kabaraceh.co, menurut keterangan dari pemilik Azis Ibrahim (55)  yang tinggal terpisah dengan anaknya (penghuni rumah) di Desa Lhok Nga kecamatan yang sama, awalnya ia mendapat informasi dari warga bahwa rumahnya di Desa Tingkeum sudah terbakar dan rata dengan tanah.

"Saya diberitahukan oleh keponakan saya yang tinggal di Tingkeum Baro, sekira pukul 03.45 WIB bahwa rumah saya sudah terbakar, ketika saya tiba dilokasi, rumah sudah rata dengan tanah. Dilokasi rumah saya bertemu anak saya sudah duduk disamping rumah. Dirumah yang terbakar hanya dia tinggal sendiri, saya bersama istri kedua tinggal di Desa Lhok Nga, sedangkan anak saya satu lagi tinggal di Johor Malaysia," ungkap Azis.

"Ibu kandungnya, isteri pertama saya sudah meninggal dunia pada 2015 lalu. Jadi hanya tinggal Fakhrurrazi yang sering dipanggil si Ang oleh teman temannya, tinggal seorang diri rumah" tambahnya.

"Pada bulan Ramadhan lalu ia pernah mengamuk di lapak jualan ikan milik kami, dimulutnya sering melontarkan kata kata tentang hal gaib. Saya dan ia jualan ikan di sebelah barat jembatan Kuta Blang sekitar 2 tahun lamanya hingga sekarang, dan ia sehat sehat saja, semalam ia masih jualan, ia baik sama keluarga, tetangga dan sama pelanggan," terang Azis mengakhiri.

Hal ini dibenarkan oleh Keuchik Tingkeum Baro, M.Isa, mengatakan, telah terjadi kebakaran rumah milik Azis Ibrahim yang sehari hari jualan ikan di ujung jembatan Kuta Blang masih wilayah Desa Tingkeum Baro. 

"Benar telah terjadi kebakaran Rumah milik Azis Ibrahim yang berprofesi jualan ikan, dirumah hanya tinggal anaknya seorang diri yang jualan ikut membantu jualan ikan bersama ayahnya. Tim Damkar Pos Kuta Blang cepat tiba dilokasi dan memadamkan api, hingga tidak menjalar kerumah warga lainnya yang berdekatan," ujar Keuchik.

Lanjutnya, kini penghuni rumah Fakhrurrazi sudah dijemput Polsubsektor Kuta Blang dan dibawa ke Polsek Gandapura.

"Penghuni rumah sudah dijemput petugas dan dibawa ke Polsek Gandapura, untuk dimintai keterangan dan pemeriksaan. Sementara bantuan masa panik berupa sembako tadi diserahkan oleh Ketua DPAC PKB Kuta Blang Tgk Fakhrurrazi (Tgk Yon) bersama tim HRD juga didampingi  Camat Kuta Blang dan staf," jelas Keuchik M. Isa. 

Hingga berita ini ditayangkan, media ini belum mendapat konfirmasi resmi dari pihak berwajib, terkait kronologis dan penyebab kebakaran. [SR]