Politik
Komunitas Petani Kelapa Sawit Dukung Gus Muhaimin jadi Calon Pemimpin Indonesia 2024
KABAR ACEH | Aceh Jaya, - Dukungan kepada panglima santri yang sekaligus Ketua Umum Partai Kebangkatan Bangsa (PKB) Abdul Muhaimin Iskandar untuk menjadi Presiden 2024 terus mengalir dari berbagai elemen masyarakat.
Kali ini datang dari salah satu komunitas petani kelapa sawit Kecamatan Teunom Kab. Aceh Jaya. Puluhan anggota dari komunitas petani kelapa sawit Kecamatan Teunom Kab. Aceh Jaya berkumpul memberikan dukungan dengan mengadakan deklarasi bersama mendukung Gus muhaimin untuk menjadi salah satu pemimpin masa depan Indonesia, tepatnya di desa Tanoh Manyang Kecamatan Teunom Provinsi Aceh, Jum'at (16/6/2023).
Setelah mendalami track record yang ada Komunitas petani kelapa sawit Teunom melakukan Deklarasi Dukung Gus Muhaimin Iskandar sebagai Capres 2024, hal ini bukan tidak berdasar.
Adi saputra selaku Ketua dalam deklarasi tersebut menyebutkan komunitas petani kelapa sawit Teunom melakukan Deklarasi telah bersepakat berdasarkan musyawarah dan komitmen bersama mendukung Gus Muhaimin Iskandar sebagai calon presiden tahun 2024, alasan ketua Adi menyebutkan selama ini melihat bahwasanya Bapak Muhaimin sangat peduli dengan petani kelapa sawit dan sangat dekat bahkan telah berbuat banyak membantu petani Kelapa Sawit di Nusantara ini termasuk di Provinsi Aceh,
Koordinator pertunjukan Adi Saputra yang sekaligus perwakilan komunitas petani kelapa sawit tersebut mengatakan bahwa kegiatan ini merupakan inisiatif murni dari anggota komunitas petani kelapa sawit Teunom, "para petani kelapa sawit kita adalah para pejuang bangsa yang selalu menjaga stabilitas ketahanan pangan Indonesia," ujarnya.
"Gus Muhaimin adalah salah satu tokoh dan pemimpin visioner yang peduli kepada nasib petani, Pak Muhaimin adalah orang yang sangat peduli kepada petani, pak Muhaimin orang pertama yang berani dan lantang menyuarakan bahwa pembangunan harus di mulai dari bawah dari desa desa dan menyasar langsung para warga utama yang menjadi petani,"
pungkas Adi Saputra. [Red]
Via
Politik