SMKN 1 Gandapura Kirim 10 Siswa Ikuti Pembekalan Magang ke Jepang di LKP JIP Sumut

KABAR ACEH | Bireuen- SMKN 1 Gandapura mengirim 10 siswa untuk mengikuti bimbingan bahasa dan budaya Jepang, selama 3 (tiga) bulan, mulai 5 Juni sampai dengan 4 Agustus 2024.

Kegiatan pembekalan persiapan magang ke negeri Sakura tersebut merupakan hasil kerja sama pihak sekolah dengan Lembaga Pelatihan Kerja (LPK) Japan Indo Perkasa (JIP) yang bertempat di Stabat Kabupaten Langkat, Sumatera Utara. 

Hal itu ditandai dengan penandatanganan Mou, Kepala Sekolah SMKN 1 Gandapura M. Yusuf, S.Pd, MM dengan Direktur LPK JIP Hermansyah, Rabu (5/6/2024) di Kantor  LPK JIP setempat, Rabu (5/6/2024).

Kepala SMKN 1 Gandapura, M Yusuf, S.Pd, MM, berharap, 10 siswa yang terpilih dari sekolah untuk mengikuti  pembekalan ini, untuk fokus belajar dan mampu menyerap ilmu terkait bahasa dan budaya Jepang.

"Kami berharap, 10 siswa mulai masuk  masa karantina ini, serius dan fokus belajar serta dapat menyerap ilmu selama pembekalan, mahir bahasa Jepang dan mengenali budayanya," ujar M Yusuf.

"Sehingga membukanya peluang besar untuk dapat langsung bekerja di Jepang, tentu melalui seleksi lagi oleh pihak negara Jepang, semoga ke 10 siswa kita yang sudah kirim ke LPK JIP setelah pelepasan pada Selasa (4/6) kemarin, dapat bekerja di Jepang semua," harapnya.

Dikatakan M Yusuf, SMKN I Gandapura merupakan salah satu SMK yang telah ditetapkan oleh Kemendikbud Ristek sebagai SMK Pusat Keunggulan (SMK PK) di Aceh pada Tahun 2024.

"Menindaklanjuti program Kemendikbud ristek tersebut, pihaknya telah melaksanakan MoU dengan LPK JIP, karena salah satu program unggulan untuk SMK PK Tahun 2024 ini, yaitu persiapan magang siswa ke luar negeri," tambahnya.

Dipilihnya LPK JIP sebagai mitra SMK PK Tahun ini, selain jaraknya tidak terlalu jauh yakni di perbatasan Aceh Sumut, juga lembaga ini terdaftar di Kementerian Tenaga Kerja RI.

"LPK JIP ini selain jarak yang tidak terlalu jauh, juga terdaftar di Kemenaker. Semoga kerja sama ini terjalin dengan baik dan outputnya siswa kita mahir bahasa dan mengenali budaya Jepang dan dapat bekerja disana nantinya," pungkas Kepsek M Yusuf. [SR]